* Positif. Ada harapan untuk TV lokal yang dikelola dengan baik
http://www.tempointeraktif.com/hg/ekbis/2007/07/23/brk,20070723-104220,id.html
Tayangan Iklan di Televisi Lokal Meningkat
Senin, 23 Juli 2007 | 19:28 WIB
Hasil penelitian AGB Nielsen Media Reasearch menunjukkan tanyangan iklan di stasiun televisi lokal mengalami peningkatan. Namun penelitian ini tidak menyajikan perkiraan besarnya angka belanja iklan yang diperoleh televisi lokal.
Marketing and Communication Executive AGB Nielsen Media Reasearch, Andini Wijendaru, mengatakan tayangan iklan televisi lokal di 10 kota pada semester pertama 2007 meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Hanya iklan di Bali TV yang menurun,” kata dia di Jakarta hari ini.
Penelitian itu, kata Andini, dilakukan selama Januari hingga Juni 2007 di 10 kota besar, yaitu Jakarta, Bandung, Denpasar, Jogjakarta, Semarang, Surabaya, Medan, Makasar, Palembang dan Banjarmasin.
Seperti JAKTV, pada semester pertama tahun lalu hanya 29.964 kali tayang tapi pada semester pertama 2007 naik menjadi 35.447 kali tayang. Begitu juga dengan Bandung TV naik dari 11.019 menjadi 14.704 kali tayang, Cakra TV (Semarang) dari 5.807 menjadi 11.572 kali tayang.
Sedangkan JTV (Surabaya) naik dari 35.092 menjadi 39.987 kali tayang, dan Jogja TV dari 18.486 menjadi 25.167 kali tayang. Sementara Bali TV yang pada semester pertama 2006 36.225 kali tayang turun menjadi 32.428 kali tayang.
Spot iklan ini, kata Andini, belum bisa menunjukkan nilai belanja iklan yang diperoleh masing-masing televisi lokal. Sebab nilai yang diperoleh itu adalah nilai kotor belanja iklan karena iklan itu masih ada bonus dan diskon. Lagipula bila angka belanja iklan ini dipublikasikan dikhawatirkan akan menuai protes dari televisi lokal.
Dian Yuliastuti
favorite site: www.tribun-timur.com
No comments:
Post a Comment